Beranda | Artikel
Apa yang Dimaksud Tahallul Awal dan Tsani?
Selasa, 27 Juni 2023

Kapan disebut telah melakukan tahallul awal dan tsani?

 

Apa itu Tahallul Awal dan Tsani?

Tahallul: Jika sudah masuk pertengahan malam dari malam hari Nahr (malam 10 Dzulhijjah), maka telah masuk waktu untuk lima ibadah:

  1. Melempar jumrah ‘Aqobah (termasuk wajib haji).
  2. Menggundul atau memendekkan rambut (termasuk rukun haji).
  3. Thawaf ifadhah (termasuk rukun haji).
  4. Mabit di Muzdalifah (termasuk wajib haji).
  5. Menyembelih (termasuk sunnah bagi yang mengambil niatan ifrad, sedangkan bagi yang mengambil niatan tamattu’ dan qiran termasuk wajib haji).

Kelima hal di atas dimakruhkan ditunda dari hari Nahr (10 Dzulhijjah). Jika dua dari lima sebab tahallul di atas telah dilakukan, maka sudah melakukan tahallul awal (tahallul asghar). Ketika sudah tahallul awal, segala hal yang dilarang ketika ihram dibolehkan. Yang dikecualikan selama masih tahallul awal adalah akad nikah, bercumbu dengan syahwat, dan jimak.

Tahalluts tsani (tahallul akbar) didapati jika telah melakukan thawaf ifadhah, segala sesuatu yang dilarang sudah dibolehkan. Ini jika telah melakukan sai haji setelah thawaf qudum. Jika sai haji belum dilakukan, belumlah disebut tahallul akbar sampai sai haji setelah thawaf ifadhah dilakukan, juga setelah halq (mencukur) dan melempar jumrah ‘Aqobah.

Urutan yang disunnahkan adalah:

  1. Melempar jumrah ‘Aqobah
  2. Menyembelih (nahr)
  3. Mencukur (halq)
  4. Thawaf ifadhah.

Catatan:

  • Setelah tahallul akbar disunnahkan memakai wewangian dan berpakaian.
  • Hubungan intim disunnahkan ditunda setelah hari Mina setelah tahallul akbar.

Sumber: Al-Imtaa’ bi Syarh Matan Abi Syujaa’ karya Syaikh Hisyam Al-Kaamil Haamid.

Catatan Ulama Lain

Tahallul ada dua macam:

  • Tahallul pertama (tahallul awal): Melakukan dua dari tiga hal yaitu thawaf, halq atau taqshir, dan melempar jumrah ‘Aqabah. Ketika sudah melakukan dua dari tiga hal ini, maka dihalalkan segala sesuatu kecuali hal yang berkaitan dengan wanita yaitu berjimak, mubasyarah (bercumbu), dan akad nikah.
  • Tahallul kedua (tahalluts tsani): Telah melakukan tiga hal seluruhnya, maka telah halal segala yang sebelumnya diharamkan saat ihram.

Diambil dari buku CATATAN FIKIH HAJI DAN UMRAH, PENERBIT RUMAYSHO, bisa pesan di WA 085200171222.

 

 

Diselesaikan di Hotel Maya Palace Makkah Al-Mukarramah, 8 Dzulhijjah 1444 H, 26 Juni 2023

Muhammad Abduh Tuasikal

Artikel Rumaysho.Com


Artikel asli: https://rumaysho.com/37074-apa-yang-dimaksud-tahallul-awal-dan-tsani.html